Rabu, 19 Agustus 2015

Cinta 20 Tahunan "Nyaman or Mapan"

Di Usia yang udah memasuki kepala 2 apalagi plus plus, Sepertinya untuk masalah cinta dan pasangan urusan wajah bukan menjadi masalah utama lagi. Lalu apa yang harus kita pertimbangan kan? Mungkin yang akan menjadi dilema pada cinta usia 20an adalah “Nyaman or Mapan” . Mungkin itu yang akan coba gue bahas disini..

Kenyamanan dan kemapanan jelas dua hal yang berbeda tapi cukup membuat rumit bagi wanita untuk memilih pria mana yang pantas untuk dipilih dan masing-masing memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Bagi wanita yang hanya memikirkan kesenangan pasti akan memilih sebuah kemapanan untuk menyenangkan hari-harinya, tapi kenyamanan adalah sebuah kebahagiaan dan kesenangan tidak akan pernah ada puasnya itu sudah menjadi sifat alami dari seorang manusia. Lalu bagaimana kalau kita hanya memilih sebuah kenyamanan? Sebagai wanita sudah sepantasnya kita mendampingi pasangan kita dalam suka maupun duka atau kalau bisa berjuang bersama tapi jangan salah ada diantara sifat pria yang ketika dia sudah merasa mapan sedikit akan berpaling ke wanita lain tanpa dia berpikir masa-masa sulit bersama kita dulu.

Makin bingung kan mau milih yang bagaimana? Sebaiknya kita sebagai wanita menelusuri dulu sifat-sifat pria yang mendekati kita karena belum tentu rasa nyaman itu diberikan hanya kepada kita bisa saja sifanya memang memberikan sebuah kenyamanan kepada setiap wanita dan kita salah mengartikannya dan juga jangan pernah melihat pria dari kemapanannya saja karena semakin sukses pria cenderung ingin mencari sesuatu yang lebih *bagi yang mau ya
Lalu benarkah rasa sayang itu tak bisa dibeli dengan uang? Yaps, Thats Right. You can buy everything with money, but not happiness. Contohnya, kita selalu dibelikan ini itu oleh pria yang mapan, dibelanjain barang yang branded tapi hati kita gak merasa aman sama dia? Itu sama aja menekan diri dan bermain dalam sandiwara diri alias drama hidup yang sebagai pemainnya kita harus kelihatan bahagia demi sebuah kesenangan .

Menurut gue, carilah pria yang membuat kita nyaman selalu berada didekat dia *nyamannya hanya untuk kita loh ya gak ke semua wanita ehehe, lalu yang setia sama kita, bertanggung jawab dan pekerja keras dan  yang satu lagi adalah orang yang bisa berpikir dewasa untuk membangun kehidupan yang jauh lebih baik nantinya. Itu semua udah cukup kok buat wanita. Ingat sebuah hubungan itu harus saling melengkapi bukan hanya sekedar perasaan suka dan cinta saja karena gak bisa dipungkiri dalam masa-masa berhubungan itu ada tahap bosen atau kejenuhan maka dari itu carilah pria yang bisa berpikir dewasa sebab pria yang berpikir jernih disaat sedang berada pada titik jenuh tidak akan mengatakan kata “putus atau pun selingkuh” tapi bersama-sama mencari solusi dan membicarakan kepada kita bagaimana cara mengatasinya.

Jangan pernah kita berada pada hubungan yang bersifat parasitisme, tapi berusahalah menjadi hubungan yang mutualisme. Semoga aja kita jangan salah pilih ya dan jangan pernah terlalu cepat mengambil keputusan. Karena cinta yang serius butuh pengorbanan yang ga mudah dan selamat mencoba melihat pengorbanan pria untuk kita. Sejauh mana dia berkorban untuk kita sebab pria yang serius pasti tau bagaimana membahagiakan wanitanya.

Sebab cinta bukanlah angka penjualan yang perlu ditargetkan J

So, jangan bingung lagi ya mau pilih nyaman or mapan? Semua kembali pada pilihan masing-masing. Selamat memilih J

@SA


Tidak ada komentar:

Posting Komentar